Tesk gambar; Praktisi Bahasa Sunda WS Sukmawati meberikan pelatihan kepada sejumlah guru Bahasa Sunda SD di Kota Bogor. (iwan)

BOGOR (Pos Kota) – Banyaknya guru Bahasa Sunda yang tidak faham cara menulis dan membaca aksara Sunda mengundang keprihatinan praktisi dan budayawan Sunda. Untuk memberikan pemahaman itulah sekitar 70 guru SD di Kota Bogor diundang mengikuti Pelatihan Aksara Sunda Kaganga, di Aula Radio Sipatahunan, Kamis (19/12).

Dalam kegiatan pelatihan menulis dan membaca Aksara Sunda Kaganga menghadirkan praktisi Bahasa Sunda WS Sukmawati. “Mereka kami ajarkan cara menulis dan membaca aksara Sunda Kaganga secara benar, “ kata Sukmawati.

Dia mengatakan, pembelajaran aksara Sunda bagi guru penting mengingat peran vital mereka dalam mengajarkan kepada generasi muda. Di sejumlah daerah, mata pelajaran muatan lokal sudah masuk dalam kurikulum tahun 2013. “Sebab itu, guru bahasa harus melek bahasa lokal, termasuk mengenali aksara Sunda Kaganga,” ucapnya.

Wakil Wali Kota Bogor terpilih Usmar Hariman mendukung kegiatan ini dan berharap pelajaran aksara Sunda masuk dalam muatan lokal sekolah. “Nanti akan kita lihat plus minus kurikulum 2013 yang di dalamnya terdapat materi muatan lokal yang harus dimasukan,” katanya.

Sedangkan Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bogor Ipendi Suhendri yang berharap ada kesinambungan. “Kami mengapresiasi atas upaya lembaga atau perorangan menyelanggarakan kegiatan ini mengingat banyaknya informasi budaya luar yang masuk belum tentu serasi dengan budaya daerah,” ujarnya. (iwan/yo)

sumber: http://poskotanews.com/2013/12/19/70-guru-dilatih-penulisan-aksara-sunda-kaganga/